BENPARK - Payara Armatus, atau yang akrab disebut "Vampire Fish" (Ikan Vampir), adalah salah satu ikan predator air tawar yang mencuri perhatian para penggemar ikan predator. Julukan tersebut diberikan karena giginya yang tajam dan menyerupai taring vampir, menjadikannya ikan dengan daya tarik yang tak biasa.
Namun, memiliki Payara Armatus bukanlah hal yang mudah bagi semua orang. Ikan ini dikenal memiliki harga tinggi, sehingga hanya kalangan tertentu yang mampu membelinya.
Payara Armatus termasuk jenis ikan "Middle Range", yaitu ikan yang cenderung berenang di area tengah akuarium. Artinya, ikan ini jarang berada di dasar atau permukaan air, melainkan lebih suka menjelajah di bagian tengah.
Keberadaan ikan predator tipe tengah seperti Payara Armatus memiliki manfaat tersendiri. Salah satunya adalah membersihkan sisa makanan yang mengambang di Tengah, tidak sampai ke dasar tapi juga tidak di permukaan. Selain itu, ikan ini menambah kesan hidup pada akuarium, mengisi area tengah yang kerap terlihat kosong dibandingkan bagian atas dan bawah.
Klasifikasi Ilmiah
Filum : Chordata
Kelas : Actinopterygii
Ordo : Characiformes
Famili : Cynodontidae
Genus : Hydrolycus
Spesies : H. armatus
Nama Latin/Ilmiah : Hydrolycus armatus
Bentuk Fisik
Bentuk fisik Payara Armatus sangat khas dan mudah dikenali. Rahang bawahnya yang menonjol serta giginya yang panjang menyerupai taring membuat ikan ini terlihat seperti "vampir" versi air. Bedanya, jika taring vampir biasanya mengarah ke atas, taring Payara Armatus justru mengarah ke bawah.
Meski ada berbagai jenis Payara, Payara Armatus adalah yang paling populer dan dikenal mampu tumbuh hingga ukuran besar. Di habitat aslinya, ikan dengan nama latin Hydrolycus armatus ini dapat mencapai panjang 90-100 cm dan berat 8-9 kg.
Jika kamu berencana memelihara ikan predator ini di akuarium, pastikan menyediakan ruang yang cukup luas. Payara Armatus dikenal memiliki pertumbuhan yang sangat cepat. Bayangkan jika ikan ini tumbuh besar namun terjebak di tempat yang sempit, tentu tidak nyaman dan bisa membuatnya stres. Jadi, pastikan kamu benar-benar siap sebelum menjadikannya penghuni akuarium kamu.
Penyebaran wilayah
Payara Armatus memiliki wilayah penyebaran yang cukup terbatas, yaitu di kawasan Sungai Amazon dan Sungai Orinoco di Guyana. Tidak seperti banyak ikan predator lainnya yang memiliki distribusi lebih luas, Payara Armatus bisa dibilang sebagai ikan dengan habitat yang eksklusif, membuatnya semakin istimewa di mata para pecinta ikan predator.
Makanan
Sebagai ikan predator sejati, menu utama Payara Armatus adalah ikan-ikan kecil yang berukuran lebih kecil darinya. Jika kamu berencana memelihara ikan ini, tak perlu bingung soal pakan. Jenis ikan seperti lele, molly, komet, atau nila akan langsung dilahap selama ukurannya cukup untuk masuk ke mulutnya.
Namun, perlu diketahui bahwa beberapa Payara Armatus mungkin belum terbiasa dengan makanan mati seperti potongan udang atau ulat. Jika ini terjadi, kamu bisa memuasakannya selama sekitar 3 hari untuk membiasakannya menerima jenis makanan tersebut.
Dalam hal berburu, Payara Armatus menunjukkan kecepatan dan kegesitan yang luar biasa. Ia akan menyergap mangsanya dalam sekejap, kemudian berbalik ke tempat asalnya, lokasi di mana ia pertama kali melihat mangsa. Gerakan yang cepat dan presisi ini menjadi salah satu daya tarik Payara Armatus di mata para pecinta ikan predator.
Habitat & Karakteristik
Payara Armatus hidup di habitat asli berupa sungai berarus deras dengan air yang keruh dan suhu berkisar antara 27-32 derajat Celsius. Jika kamu ingin memeliharanya di akuarium, pastikan menyediakan ruang yang luas serta lingkungan yang menyerupai habitat aslinya. Untuk menciptakan efek arus di akuarium, kamu dapat menggunakan perangkat seperti Wave Maker.
Memelihara Payara Armatus bukanlah hal yang sederhana. Selain harganya yang cukup mahal, kamu juga perlu menyediakan akuarium besar, sistem filtrasi yang andal, serta kadar oksigen yang tinggi. Oleh karena itu, penting bagi calon pemilik untuk mempertimbangkan segala aspek ini dengan matang sebelum memutuskan untuk merawat ikan predator yang luar biasa ini.
Temperamen
Payara Armatus, yang memiliki nama latin Hydrolycus armatus, dikenal memiliki temperamen yang cukup tenang dan bersahabat. Namun, sifat predator alaminya tetap perlu diperhatikan. Jika ikan ini kelaparan atau jarang diberi makan, tankmate-nya bisa menjadi sasaran berikutnya.
Meski begitu, Payara Armatus tetap dapat hidup berdampingan dengan ikan lain atau bahkan sesamanya, asalkan kebutuhan makanannya selalu terpenuhi. Jadi, pastikan kamu menjaga pola makan yang teratur untuk menjaga keharmonisan di akuarium kamu.
Catatan khusus
Berdasarkan catatan IUCN, nama Payara Armatus tidak tercantum dalam daftar merah spesies terancam punah. Hal ini menunjukkan bahwa populasinya di alam liar masih relatif stabil. Bahkan, ikan ini kerap menjadi target dalam acara pemancingan yang ditayangkan di televisi, menambah daya tariknya sebagai predator air tawar yang ikonik.