BENPARK - Di hamparan lautan yang luas dan misterius, beragam spesies ikan hidup berdampingan, salah satunya adalah sang predator ganas, ikan hiu. Dengan tubuhnya yang aerodinamis dan gigi tajam yang menyeramkan, hiu menjadi daya tarik tersendiri bagi banyak orang.
Namun, di balik pesonanya, beberapa jenis hiu memiliki reputasi berbahaya bagi manusia. Kira-kira, hiu apa saja yang paling berbahaya di dunia? Penasaran? Yuk, simak ulasan berikut!
1. Hiu Putih Besar
Di posisi pertama, ada Hiu Putih Besar, atau lebih dikenal sebagai Great White Shark. Spesies ini tercatat sebagai hiu dengan jumlah serangan terhadap manusia terbanyak dibandingkan jenis hiu lainnya.
Serangan ini diduga terjadi karena kesalahan identifikasi, Hiu Putih Besar kerap mengira siluet penyelam atau peselancar di permukaan air sebagai mangsa alami mereka, seperti anjing laut. Ada juga teori lain yang menyebutkan bahwa hiu ini menggigit objek yang tidak dikenal sebagai bentuk eksplorasi, untuk menguji apakah sesuatu layak menjadi makanan mereka.
Jika teori tersebut benar, maka serangan Hiu Putih Besar bukan semata-mata karena agresivitas, melainkan rasa ingin tahu. Tak heran jika terkadang mereka menyerang dengan cara yang tampak brutal.
Meskipun memiliki reputasi menakutkan, Hiu Putih Besar sebenarnya tumbuh dengan lambat dan memiliki tingkat reproduksi yang rendah. Akibatnya, populasi mereka rentan terhadap eksploitasi berlebihan dan menjadikannya spesies yang terancam akibat overfishing.
2. Hiu Macan
Di posisi kedua, ada Hiu Macan (Tiger Shark), yang dikenal sebagai salah satu pemangsa paling tangguh di lautan. Penempatan Hiu Macan di peringkat ini tentu bukan tanpa alasan.
Berdasarkan laporan dari International Shark Attack File, Hiu Macan menempati urutan kedua setelah Hiu Putih Besar dalam jumlah serangan terhadap manusia yang tercatat. Dengan ukuran tubuh yang besar dan sifatnya yang rakus, hiu ini dianggap sebagai predator yang sangat berbahaya di lautan.
Para pemantau hiu juga mencatat bahwa spesies ini terkenal akan rasa penasarannya yang tinggi dan kecenderungannya untuk bersikap agresif saat melihat manusia di dalam air. Baik peselancar maupun perenang perlu waspada, karena Hiu Macan tidak ragu untuk mendekat dan menyelidiki apa pun yang menarik perhatiannya.
3. Hiu Mako
Di peringkat ketiga, ada Hiu Mako, yang dikenal sebagai salah satu hiu tercepat dan paling bertenaga di lautan. Cepat, agresif, dan mematikan, itulah tiga kata yang tepat untuk menggambarkan bagaimana Hiu Mako menyerang.
Beberapa kasus serangan Hiu Mako juga menunjukkan keteledoran manusia. Banyak nelayan yang dilaporkan terluka setelah menarik hiu ini ke atas kapal mereka, membuktikan betapa berbahayanya spesies ini jika merasa terancam.
Hiu Mako diyakini sebagai hiu tercepat di dunia, dengan kecepatan renang yang bisa mencapai 20 mil per jam. Sebelum menyerang, hiu ini biasanya berenang dalam pola angka delapan sambil mendekati mangsanya dengan mulut terbuka, sebuah pemandangan yang mengerikan dan menunjukkan insting predator sejatinya!
4. Hiu Samudera Sirip Putih
Di urutan keempat, ada Hiu Samudera Sirip Putih (Oceanic Whitetip Shark), yang dikenal sebagai salah satu hiu paling oportunistik di lautan. Spesies ini sering kali menjadi yang pertama tiba di lokasi kapal karam, terutama selama masa perang.
Hiu ini bertanggung jawab atas banyaknya kematian yang terjadi akibat tenggelamnya kapal uap Nova Scotia di lepas pantai Afrika Selatan saat Perang Dunia II. Dari sekitar 1.000 penumpang, hanya 192 orang yang berhasil selamat, sisanya menjadi korban serangan brutal Hiu Samudera Sirip Putih.
Beberapa saksi mata bahkan menggambarkan kejadian mengerikan di mana hiu-hiu ini menunjukkan “kegilaan makan” saat menyerang para korban yang menunggu diselamatkan di tengah laut. Sebagai predator oportunistik, Hiu Samudera Sirip Putih tidak pilih-pilih mangsa, ia akan memangsa apa pun yang tersedia di sekitarnya. Oleh karena itu, kewaspadaan sangat diperlukan jika bertemu dengan spesies ini di perairan terbuka.
5. Hiu Banteng
Di posisi kelima, ada Hiu Banteng (Bull Shark), yang sering kali dianggap lebih berbahaya daripada Hiu Putih Besar. Meskipun Hiu Putih Besar lebih sering mendapat perhatian, Hiu Banteng sebenarnya memiliki tingkat ancaman yang lebih tinggi terhadap manusia.
Pernyataan ini bukan tanpa dasar, tercatat ada 69 serangan yang dikonfirmasi, namun para peneliti percaya jumlah sebenarnya bisa jauh lebih tinggi. Yang membuat Hiu Banteng semakin berbahaya adalah kemampuannya untuk berenang di air tawar, sesuatu yang jarang dimiliki oleh spesies hiu lainnya. Hal ini meningkatkan kemungkinan pertemuannya dengan manusia, bahkan di sungai atau danau yang jauh dari laut.
Itulah 5 jenis hiu paling berbahaya di dunia. Menurutmu, hiu mana yang paling menakutkan?
